Selamat tengah
malam semua...
Sudah kencan malam minggu ini? atau
ada yang lagi sedih karena gak jadi kencan?
Udah, asyikin aja, deh. Setelah postingan kemarin aku nge-review bukunya
Dee yang judul Madre. Di postingan kali ini, aku mau nge-review sebuah film. Yeppp,,,
Film Animasi Musikal produksi Walt Disney.
Judul : TANGLED
Tahun : 2010
Director : Nathan Greno, Byron Howard
Cast : Mandy Moore, Zachari Levi, Donna Murphy, dll
Produksi : Walt Disney
Well, apa sih yang kalian tahu dari dongeng ‘RAPUNZEL’?? Puteri
berambut sangat panjang yang tertawan di sebuah menara? Menunggu hadirnya
Pangeran yang akan menyelamatkannya dari penyihir jahat?
Yeah, nggak semuanya salah. Tapi, di film Tangled ini. jangan harap ada
Pangeran berkuda putih dengan pedang yang berlarian menuju menara hanya untuk
menyelamatkan Sang puteri.
Film ini dibuka dengan narasi dari tokoh utama pria. Flynn Ryder, si
pencuri. Loh? Pencuri? Sabar, nanti aku ceritakan soal ini.
Di sebuah kerajaan tinggalah raja dan ratu yang baik hati. Nah, sang
ratu ini akan melahirkan. Tapi dia sakit-sakitan, jadi dia butuh suatu bunga ‘a magic golden flower’. Nah, yang
menginginkan bunga ajaib ini bukan hanya raja dan ratu. Tapi juga seorang
penyihir bernama mother gothel.
Pada akhirnya bunga itu berhasil di temukan tentara kerajaan dan sang
ratu melahirkan dengan selamat. Seorang puteri berambut emas, Rapunzel. Cerita baru
dimulai.. Mother Gothel menculik Rapunzel dan ia membesarkan Rapunzel di sebuah
menara tersembunyi di dalam hutan. Hingga pada ulang tahunnya yang ke delapan
belas. Kehidupan Rapunzel yang hanya berkutat di dalam menara berubah.
Sementara itu, di istana terjadi keributan. Sekelompok pencuri berhasil
membawa mahkota milik kerajaan. Dan, salah satu anggotanya adalah Flynn Ryder. Tokoh
utama pria kita :D.
Di kejar tantara kerajaan dan teman satu kelompoknya (yang ia khianati
dengan membawa kabur mahkota itu), Flynn berlari kearah dalam hutan. Dia sampai
di dekat menara. Ia pun masuk ke dalam menara itu. Berpikir kalau tempat itu
aman dari para pengejarnya.
Sayangnya, masuknya Flynn ke menara itu adalah awal petualangannya. Dia
bertemu dengan seorang gadis dengan rambut yang saangat panjang. Well, gadis
itu juga berhasil membuatnya pingsan dengan memukul kepala Flynn pakai frying
pan. Setelah adegan ancam mengancam di sertai sedikit kekerasan yang sebenarnya
membuatku sangat kasihan pada karakter utama pria kita ini.
Rapunzel berhasil membujuk Flynn untuk membawanya keluar dari menara
untuk menyaksikan lampion yang selalu di terbangkan ke langit oleh kerajaan dan
rakyat setiap satu tahun sekali dan itu bertepatan dengan hari ulangtahun
Rapunzel. Oh ya, Rapunzel sebenarnya sudah meminta izin Mother Gothel untuk menyaksikan
lampion itu dari dekat. Tapi tentu saja Mother Gothel melarangnya, dengan
mengatakan kalau dunia luar itu sangat berbahaya untuk Rapunzel. Karena tahu
permintaannya itu ditolak, Rapunzel meminta cat lukis yang dijual jauh dari
menara. Kesempatan itu digunakan Rapunzel untuk diam-diam keluar dari menara.
Rapunzel membuat kesepakatan dengan Flynn, dia akan mengembalikan
mahkota milik Flynn kalau dia berhasil membawa Rapunzel menyaksikan lampion itu
dan mengembalikannya ke menara dengan selamat.
Dasar si Flynn jahil banget. Eh, Si Rapunzel malah diajak makan siang
di tempat para pria besar dan mengerikan (dandanannya mirip viking). Di sana
terjadi keributan, tentara kerajaan dan dua teman Flynn menemukan mereka
berdua. Dengan di bantu pria-pria sangar itu, mereka berdua bisa melarikan
diri. sebuah situasi membuat Flynn mengetahui rahasia rambut Rapunzel. Rambut itu
bisa menyala dalam kegelapan. Juga bisa menyembuhkan luka.
Mother Gothel yang tahu kalau Rapunzel kabur, membujuk gadis itu untuk
kembali. Karena tidak dituruti, ia pun mempengaruhi dua teman Flynn untuk
bekerja sama dengannya.
Rapunzel, Flynn, Pascal dan Maximus sampai di kerajaan dan impian
Rapunzel untuk melihat lampion itu. Dan mereka berakhir bahagia...
Bohong. Cerita belum selesai.
dua teman Flynn membuat Flynn terlihat seperti mengkhianati Rapunzel
dengan membawa pergi Mahkota yang sudah dikembalikan Rapunzel. Tentu saja itu
pekerjaaan Mother Gothel.
Singkat cerita, Rapunzel kembali ke menara dengan anggapan Flynn telah
mengkhianatinya. Dan Flynn sendiri di penjara.
Sementara di menara, Rapunzel bertengkar dengan Mother Gothel dan
bilang kalau dia mau keluar dari menara itu. Ucapannya itu membuat Mother
Gothel murka dan mengikatnya.
Flynn kemudian datang ke menara (di bantu para pria dari The Snuggly
Duckling dan Maximus), Tapi Mother Gothel menusuk Flynn. Rapunzel berusaha
memohon pada Mother gothel untuk melepas Flynn dan dia akan tinggal selamanya
di dalam menara. Mother Gothel setuju.
Rapunzel pun berusaha menyelamatkan Flynn, meski Flynn tidak mau. Dan apa
yang dilakukan Flynn? Memotong rambut panjang Rapunzel. Yang membuat Mother
Gothel histeris karena ia kembali ke penampilannya yang asli. Dan dengan
bantuan Pascal, mother gothel pun mati.
Lalu bagaimana dengan Flynn?! Dia mati? Oh, tenang. Sebuah keajaiban
menyembuhkan lukanya.
Akhir cerita, Rapunzel kembali bertemu kedua orangtuanya yang juga raja
dan ratu kerajaan. Mereka berbahagia, termasuk Flynn.
Flynn Ryder
Rapunzel
Mother Gothel
Aku tahu
tentang keberadaan film ini sebenarnya nggak sengaja. Pas lagi browsing tentang
movie quotes. Aku nemu quotes, ‘Something brought you here. Fate. Destiny.’ ‘A
horse.’
Quote yang
lucu. Itu pertama kali yang terlintas, apalagi kalau ngeliat ekspresi Flynn. Setelah
aku baca, film itu berjudul Tangled. Browsing lebih lanjut akhirnya, itu film
animasi musikal produksi Walt Disney. Yeh, siapa yang meragukan kemampuan Walt
Disney memproduksi film animasi!? No one, I guess.
Setelah
berhasil download di kantor (ssst, jangan berisik.). Aku pun nonton film ini
dan its so funny animation movie. Lucu
banget. Terutama si Flynn, nggak ada sosok Pangeran yang selama ini identik
dengan cerita dongeng. Kalian nggak lupa kan, kalau tema film ini diambil dari
sebuah dongeng yang pasti kalian tahu atau minimal pernah denger. Tapi si
penulis script merombaknya, dan hasilnya not
bad.
Mandy Moore
berhasil membawa karakter Rapunzel yang ceria dan agak aneh itu. Sementara dari
segi grafis, keren. meski kalau aku saranin, dampingi anak-anak kalau mereka
nonton ini. terutama di adegan Flynn yang sering kena timpuk itu. :D
Sincerely,
Dewi Wulandari (:
0 komentar :
Posting Komentar