Here we go again, Guys....
It been a long long time, rite?
Nechan balik lagi. Masih dengan referensi. Tapi kali ini
bukan mau bahas komik, melainkan mau bahas novel Historical Romance yang
akhir-akhir ini Nechan sukai. Pertama yang bikin Nechan suka adalah karya-karya
Lisa Kleypas, The Hathaway’s Series dan juga Wallflower’s series. Semua punya
kelebihan masing-masing. Nechan janji akan bahas mereka satu persatu nanti. Tapi
kali ini Nechan mau bahas punya Author lain, yaitu Julia Quinn.
Masih juga tentang Series, kini giliran Bridgerton Series. Buku
pertama berjudul The Duke and I. Berisi kisah anak perempuan pertama keluarga
Bridgerton, yaitu Daphne Bridgerton
Ibu
Daphne, Violet Bridgerton. Membawanya dari satu pesta dansa ke pesta dansa yang
lain. Tentu saja untuk mendapatkan suami untuk Daphne. Meskipun enggan, Daphne
menurut saja. Sampai akhirnya bertemu dengan Simon Basset. Saat itu Daphne
hampir diserang oleh salah seorang pria.
Ternyata Simon Basset seorang Duke, dia juga teman Anthony, kakak lelaki tertua
keluarga Bridgerton. Saat tau Simon mempunyai maksud pada Daphne, Anthony marah
besar dan selalu menghalangi mereka berdua. Tapi saat tau kalau itu hanya
pura-pura demi keuntungan Daphne dan Simon. Anthony mau berkompromi.
Tapi apa
yang terjadi selanjutnya? Ketika menghadiri pesta dansa di kediaman Lady
Trowbridge sendirian(tanpa Simon), Daphne tidak mengira tanpa kehadiran pria
itu. Pesta dansa jadi tidak menarik. Saat tau Simon ada di tempat itu. Semua yang
mereka berdua rencanakan, hanya menghindari kewajiban diperkenalkan pada
sederetan pria, dan Simon tidak perlu menghadapi para ibu-ibu yang sangat
menginginkan menantu, hancur berantakan. Anthony memergoki mereka sedang
bermesraan di taman. Anthony menantang Simon berduel atau lebih memilih
menikahi adiknya. Simon pun memilih berduel. Karena dia sudah berjanji pada
dirinya sendiri tidak akan pernah menikah.
Jawaban
Simon membuat Daphne hancur. Dia tidak ingin Simon mati, tapi dia juga sakit
hati karena tau Simon lebih memilih mati daripada menikah dengannya.
Esok baginya
ia bergegas ke lapangan tempat duel diadakan. Daphne mencegah duel itu, dan
setelah mendapat pandangan tentang apa yang akan terjadi apabila skandal Daphne
dan Simon tersebar di dunia pergaulan. Simon akhirnya mau menikahi Daphne. Tapi
Simon mengatakan kenyataan yang juga menyedihkan. Simon bilang dia tidak bisa
punya anak. Sementara Daphne terbiasa hidup dengan keluarga besarnya.
Setelah
mereka berdua menikah, Daphne baru mengerti kalau Simon bukan tidak bisa punya
anak. Melainkan tidak mau punya anak. Itu membuat Daphne semakin terpukul dan
marah, karena Simon membohonginya.
Daphne
memilih tidur di kamar terpisah untuk menghindari Simon. Suatu malam Simon
pulang dalam keadaan mabuk hingga hilang kendali. Daphne memanfaatkan
kesempatan itu untuk membuat Simon meletakkan benihnya pada Daphne, itu membuat
Simon merasa dikhianati. Apalagi, gagapnya kembali muncul saat berbicara pada
Daphne. Malam itu juga Simon keluar dari rumah untuk pergi ke estat-nya yang
lain. Meninggalkan Daphne sendirian dia rumah keluarga Basset. Nah, setelah
ini, silakan baca sendiri, ya. Makin seru kok kebelakangnya. Yakin, deh.
0 komentar :
Posting Komentar